Blok Web Browsing Menggunakan Router Mikrotik
Dengan
menggunakan router mikrotik, kita bisa melakukukan pengaturan jaringan/akses
internet pada sebuah jaringan sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan. Seperti
yang akan kita bahas pada tutorial kali ini adalah bagaimana caranya membatasi
akses browsing internet pada komputer klien sehingga komputer klien tersebut
hanya bisa membuka alamat website-website
tertentu ataupun tidak bisa melakukan aktifitas browsing internet namun tetap memiliki akses internet selain web browsing seperti menjalankan
aplikasi mail client menggunakan aplikasi Ms. Outlook atau
selainnya.
Sebelum
memulai konfigurasi, mari kita bahas sedikit mengenai aktifitas browsing
internet yang akan kita batasi. Setiap komputer ataupun perangkat yang
melakukan aktifitas browsing internet pasti
menggunakan sebuah protocol yang dinamakan dengan Protocol TCP, dan sebuah
alamat port husus yang digunakan
untuk terkoneksi dengan web server yang
dikunjungi oleh komputer tersebut. Seperti misalkan sebuah komputer yang
mengakses situs www.facebook.com
mengguakan web browser, maka untuk bisa terkoneksi ke web server facebook, maka
komputer klien tersebut menggunakan protocol TCP dan menggunakan port 443
(HTTPS) selama koneksi terjadi. Nah, setelah kita mengetahui bahwa sebuah
komputer jika ingin terhubung dengan sebuah website harus menggunakan sesuatu
yang disebut dengan protocol dan port maka kita akan menggunakan 2 parameter
ini untuk melakukan pembatasan akses browsing menggunakan router mikrotik. Nah,
dibawah ini adalah beberapa contoh konfigurasi-konfigurasi pembatasan akses web
browsing yang bisa anda ikuti (yah jika
anda mau) menggunakan router mikrotik.
A.
Akses Internet Tanpa Batas
Contoh
konfigurasi pertama yang akan kita coba adalah memberikan akses internet secara
bebas untuk semua komputer klient, baik aktifitas browsing maupun selain browsing
internet. Sebagai contoh, kita memiliki topologi jaringan seperti pada
gambar dibawah ini.
Topologi Jaringan Sederhana |
Dan
berikut ini merupakan contoh konfigurasi Firewall NAT dengan action masquerade pada router mikrotik
yang digunakan untuk memberikan akses internet untuk semua komputer pada
jaringan LAN tersebut.
Konfigurasi Firewall NAT Mikrotik |
Dengan
contoh konfigurasi firewall NAT diatas, maka semua komputer pada jaringan
tersebut sudah bisa terkoneksi dengan internet. Bahkan dengan contoh
konfigurasi diatas, komputer yang memiliki jika terdapat sebuah LAN lain yang
terkoneksi dengan router tersebut (misalkan terkoneksi dengan interface ether3
pada router) dan LAN tersebut menggunakan Subnet IP Address yang berbeda
misalkan 192.168.30.0/24 maka komputer-komputer pada jaringan LAN tersebut juga
sudah bisa terkoneksi dengan internet. Hal ini karena, pada contoh konfigurasi
firewall NAT yang digunakan tidak didefinisikan IP Address client nya pada
bagian Src. Address. Jika tidak didefinisikan maka, semua IP Address diizinkan
untuk menggunakan konfigurasi firewall NAT tersebut untuk terkoneksi dengan internet. Begitu juga pada bagian
Protocol dan Port tidak didefinisikan, sehingga semua komputer klient bisa
terkonkesi ke internet menggunakan protocol – protocol yang ada dan port
berapapun. Artinya, dengan menggunakan konfigurasi firewall NAT diatas, semua
komputer klient diberikan akses sebebas-bebasnya untuk terkoneksi dengan
jaringan internet.
B.
Memberikan Akses Browsing Berdasarkan IP Address
Komputer Klient
Jika
alamat IP Address komputer klient tidak didefinisikan, maka hal ini berarti
semua alamat IP Address yang digunakan oleh komputer klient bisa terkoneksi
dengan internet. Namun, kita bisa menentukan hanya alamat IP Address tertentu
saja yang diperbolehkan untuk melakukan aktifitas browsing internet. Misalkan
kita hanya memberikan akses browsing internet pada komputer klient yang
memiliki alamat IP Address 192.168.20.254, maka pada konfigurasi firewall NAT kita harus mendefinisikan
alamat IP Address kalien tersebut dan kita harus menentukan protocol yang
digunakan yaitu TCP dan sumber port tujuan untuk browsing internet yaitu pada
port 80 sd 83, 443, 1080, 3128, 8000, 8080, 8088.
Pengaturan Protokol dan Port Tujuan pada Firewall NAT |
Dengan
konfigurasi diatas, seharusnya saat ini komputer klien dengan almat IP Address
192.168.20.254 sudah bisa melakukan aktifitas browsing internet. Jika
ternyata ada komputer klient yang lain misalkan komputer B yang memiliki alamat
IP Address 192.168.20.10 yang juga terkoneksi ke router yang sama, maka
komputer B tersebut tidak akan bisa
terkoneksi ke internet sebelum alamat IP Address nya didaftarkan pada firewall
NAT di router mikrotiknya. Dan jika memang kita ingin memberikan akses internet
untuk beberapa komputer klient yang memiliki IP Address tertentu, misalkan
hanya memberikan akses browsing internet untuk komputer klien dengan IP
Address 192.168.20.10 sampai dengan 192.168.20.20 maka konfigurasi firewall
NAT yang harus dilakukan adalah seperti pada gambar dibawah ini.
Pengaturan IP Address pada Fireewall NAT |
Selanjutnya,
jika memang ada IP Address lain yang harus terkoneksi ke internet diluar ranges
IP Address yang telah ditentukan diatas maka caranya adalah membuat sebuah
firewall NAT baru untuk IP Address tersebut sehingga pada Firewall NAT akan
terdapat 2 buah konfigurasi NAT atau bisa juga menggunakan Address List.
C.
Blok Akses Browsing Untuk Alamat Website
Tertentu
Selanjutnya,
kita akan mencoba melakukan pemblokiran akses browsing untuk
website-website tertenu misalkan facebook.com. Maka, untuk melakukan hal
ini kita harus menambahkan beberapa konfigurasi pada firewall router
mikrotik yang kita miliki. Konfigurasi pertama adalah membuat firewall NAT seperti
yang telah kita jelaskan pada contoh konfigurasi sebelumnya. Konfigurasi kedua
adalah membuat konfigurasi blok website facebook.com pada firewall filter router
mikrotik. Untuk membuka firewall filter, caranya adalah dari menu IP →
Firewall → Filter Rules → Add. Setelah terbuka, silahkan tambahkan 1
buah konfigurasi firewall filter yang mana hasil konfigurasi nya adalah seperti
pada gambar dibawah ini.
Menambah Firewall Filter Mikrotik |
Pada
firewall filter, kita buat sebuah firewall baru dimana pada tab menu General
(Point A), Chain yang digunakan adalah chain forward, Protocol
TCP, dan alamat port tujuan (Dst Port) adalah 443. Kita menggunakan
alamat port 443 karena memang facebook.com menggunakan HTTPS dimana port HTTPS
adalah 443, berbeda dengan HTTP yang menggunakan port 80. Kemudian pada tab
menu Advanced (point B), kita harus menambahkan alamat website
facebook dengan format tulisan *facebook.com*, maksudnya adalah jika ada
komputer klient yang mengakses internet dimana pada URL yang dimasukkan
terdapat kata facebook.com, maka website tersebut akan diblok. Dan
konfigurasi terakhir pada tab menu Action (point C) opsi yang
dipilih adalah Drop. Simpan konfigurasi firewall filter, dan jika ada
komputer klien yang mencoba mengakses website facebook.com, maka akan langsung
di drop oleh router mikrotik.
Monitoring Firewall NAT |
D.
Blok Akses Browsing Untuk Semua Alamat Website
kecuali Website Tertentu
Contoh
konfigurasi selanjutnya adalah bagaimana cara memblok akses browsing internet
kesemua alamat situs yang ada diinternet dan hanya mengizinkan akses browsing
ke alamat situs tertentu. Konfigurasi yang dilakukan untuk kondisi yang seperti
ini adalah kebalikan dari konfigursai yang sudah dilakuan pada point C pada
contoh konfigurasi selanjutnya. Sebagai contoh, kita hanya mengizinkan supaya
komputer klien hanya bisa mengakses situs facebook.com, maka kita cukup
melakukan sedikit perubahan pada konfigurasi yang sudah dilakukan, khususnya
pada bagian TLS Host yaitu dengan memberikan check box pada kotak
disamping kanan tulisan TLS Host tersebut.
Blokir Facebook menggunakan Firewall Mikrotik |
Maksud
dari memberikan tanda check box pada konfigurasi tersebut adalah, selain
alamat URL yang telah ditentukan pada TSL Host nya yaitu facebook.com. Apabila
kita ingin membelokir lebih dari satu alamat website ataupun membolehkan akses
lebih dari satu alamat website, ada cara yang lebih mudah yaitu dengan
menggunakan bantuan Firewall Address List. Dengan firewall address
list, kita bisa membuat daftar list alamat website yang dibolehkan untuk
diakses atau tidak dibolehkan untuk diakses. Untuk membuka menu Address
List, dapat diakses melalui IP → Fireewall → Tab Menu Address list.
Firewall Address List |
Saat
membuat address list, kita harus menentukan nama dari list akan kita buat pada
bagian Name, dan memasukkan alamat IP Address atau alamat DNS
dari website yang akan ditambahkan kedalam sebuah address list. Perlu
diperhatikan, apabila ingin membuat daftar list dari alamat-alamat website yang
ada di internet, kita lebih baik menggunakan alamat DNS dari website tersebut
dari pada IP Address Public yang dimiliki oleh webste itu. Dengan menggunakan
alamat DNS, maka router mikrotik akan secara otomatis mendeteksi berapa saja IP
Public yang dimiliki oleh sebuah website dan akan ditambahkan secara otomatis
pada daftar list dar address list yang sudah kita buat. Sebagai contoh, kita
akan membuat daftar address dengan nama Allowed Website, dengan
anggota list facebok.com, labkomputer.com, dan youtube.com.
Membuat Address List sosial media |
Perhatikan
gambar diatas, setelah menabahkan alamat fecebook.com maka kita bisa melihat IP
Public yang dimiliki oleh facebook.com tersebut yang ditandai dengan huruf ‘D’ yang berarti Dynamic.
Untuk menambahkan website lain seperti labkomputer.com dan youtube.com
tinggal membuat address list baru, namun untuk nama dari address list nya
kita bisa menggunakan nama address list yang sudah kita tentukan
sebelumnya yaitu Allowed Website.
Daftar address list |
Selanjutnya,
setelah address list didaftarkan maka hapus terlebih dahulu konfigurasi firewall
filter yang sebelumnya telah dibuat. Kemudian pada firewall NAT, masuk
pada tab menu Advanced, dan pada menu Dst. Address List, pilih
address list yang sudah didaftarkan sebelumnya yaitu Allowed Website.
Pengaturan Dst Address List Mikrotik |
Dengan
menggunakan konfigurasi diatas, maka saat ini semua komputer-komputer klient
hanya bisa mengakses daftar website yang telah didaftarkan pada address
list-nya. Jika ingin menambahkan alamat website lain maka tinggal di
tambahkan kembali pada firewall address list.
Demikian
yang bisa kita sampaikan pada tutorial kali ini, semoga bermanfaat dan terima
kasih sudah mau berkunjung.
Post a Comment for "Blok Web Browsing Menggunakan Router Mikrotik"